TEMA 3 KELAS 5 SUBTEMA 1 Pembelajaran 1 Halaman 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11
Subtema 1 Pembelajaran 1
Bagaimana Tubuh Mengolah Makanan
Makanan
sehat baik untuk kita. Tubuh manusia mengolah makanan menjadi nutrisi yang
bermanfaat bagi kesehatan dan pertumbuhan tumbuh. “Sistem pencernaan merupakan
organ yang dapat ditemui pada manusia dan hewan. Sistem pencernaan berfungsi
untuk memperhalus makanan sehingga menghasilkan nutrisi yang dapat diserap oleh
tubuh. Dengan adanya nutrisi tersebut, maka manusia dan hewan, dapat tumbuh dan
berkembang dengan baik. Jika makanan yang dikonsumsi itu sehat dan bergizi
tinggi, maka manusia atau hewan yang mengonsumsinya akan bertumbuh dengan sehat.
Iklan
Iklan memang dimaksudkan untuk mempromosikan sesuatu kepada para
pembaca.
Sistem Pencernaan Makanan pada Hewan Ruminansia
Hewan
ruminansia adalah kelompok hewan mamalia yang biasa memamah (memakan) dua kali
dan dikenal dengan hewan memamah biak. Contoh hewan ruminansia ialah sapi,
kerbau, rusa, domba, kambing, dan kijang. Sistem pencernaan hewan ruminansia
lebih kompleks dibandingkan pencernaan hewan lainnya. Pada hewan ruminansia
terdapat empat bagian lambung dengan fungsi yang spesifik. Selain itu,
pencernaan makanan pada hewan ruminansia dibantu oleh beberapa mikrob (bakteri
dan protozoa). Mikrob tersebut dapat membantu mencerna rumput.
Mekanisme Pencernaan Makanan pada Hewan Ruminansia
Makanan
seperti rumput, pertama kali masuk ke dalam mulut sapi. Di dalam mulut terdapat
organ-organ pencernaan seperti berikut.
Gigi : gigi sapi
tersusun dari gigi seri yang berguna untuk memotong makanan dan gigi geraham
untuk mengunyah makanan.
Lidah : lidah sapi
berguna untuk merenggut rumput (makanan) dan mendorong makanan yang sudah
dikunyah menuju lambung.
Saliva: merupakan
cairan atau enzim khusus yang dihasilkan oleh kelenjar khusus pada sapi yang
kemudian disalurkan ke dalam rongga mulut. Saliva berperan dalam proses
pencernaan kimiawi.
Lambung sapi
berbeda dengan lambung manusia, ukurannya jauh lebih besar. Lambung sapi
merupakan organ pencernaan yang sangat penting bagi sapi.
Lambung sapi
terdiri atas empat bagian, yaitu rumen, retikulum, omasum dan abomasum. Oleh
karena itu, sapi dikatakan memiliki empat perut.
Gambar Lambung Sapi
Berikut bagian-bagian dari lambung sapi
Rumen(perut besar)
Tempat terjadinya pencernaan dengan bantuan mikroba (bakteri). Di
sini makanan dicerna hingga menjadi bubur dengan gerakan mengaduk yang
dilakukan oleh dinding rumen. Pada saat sapi beristirahat, makanan kembali ke
mulut dan dikunyah kembali. Setelah dikunyah untuk yang kedua kalinya, makanan
masuk ke retikulum (perut jala).
Retikulum (perut jala)
Di dalam retikulum, makanan kembali mengalami proses fermentasi
dengan bantuan bakteri anaerob dan protozoa. Di dalam bagian perut ini, terjadi
proses absorpsi dan penyaringan benda-benda asing yang masuk bersama makanan
sehingga tidak masuk ke omasum (perut kitab).
Omasum (perut kitab)
Di dalam omasum, makanan dicerna dengan bantuan enzim pencernaan.
Selanjutnya, makanan masuk ke abomasum.
Abomasum (perut masam)
Perut bagian inilah yang sebenarnya disebut dengan lambung. Di
sini makanan dicerna dengan bantuan enzim pencernaan pepsin yang dihasilkan
oleh abomasum.
Setelah melewati seluruh proses pencernaan makanan di dalam
abomasum, makanan bergerak menuju usus halus. Panjang usus halus seekor sapi
dewasa dapat mencapai 40 meter. Di dalam usus halus, terjadi proses absorpsi
dan fermentasi. Selanjutnya, sisa-sisa makanan akan dikeluarkan melalui anus.
TEMA 3 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1
TEMA 3 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 2
TEMA 3 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 3
TEMA 3 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 4
TEMA 3 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 5
TEMA 3 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 6
TEMA 3 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1
TEMA 3 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 2
TEMA 3 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 3
TEMA 3 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 4
TEMA 3 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 5
TEMA 3 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 6
TEMA 3 KELAS 5 SUBTEMA 1 Pembelajaran 1 Halaman 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11
Reviewed by Siti Dianur Hasanah
on
September 09, 2020
Rating:
No comments